Untitled Document
 
 
 
 Open Document 'Didukung' Vendor Besar
   
     
 
Jakarta, IBM menyusul Microsoft untuk memberikan 'dukungan' pada format dokumen terbuka (Open Document Format). Namun di balik dukungan itu ada bisnis yang menggiurkan. Kalau tidak ada bisnis, mau mendukung tidak? Belum lama berselang (September 2005), pemerintahan daerah Massachusets, Amerika Serikat, mengumumkan keinginan mereka untuk beralih ke sistem dokumen yang terbuka. Hal itu kemudian berarti ditinggalkannya Microsoft Office sebagai aplikasi kerja utama pemerintahan di wilayah tersebut. Saat itu yang disebut-sebut sebagai calon pengganti adalah OpenOffice dari OpenOffice.org atau Star Office dari Sun Microsystem. Menanggapi hal itu, Microsoft di bulan November 2005 mengumumkan akan menyerahkan format dokumen untuk Office 12 (versi Microsoft Office yang akan datang) kepada lembaga standar internasional. Dengan demikian format Microsoft pun akan menjadi format terbuka. Kontan hal itu disambut positif pemerintahan Massachusets yang memang selama ini memakai Microsoft Office. 'Singa tua' IBM pun seperti tak mau kalah. Seperti dikutip detikinet dari Cnet, Senin (5/12/2005), IBM telah mengumumkan dukungannya pada OpenDocument. Aplikasi Workplace Managed Client dari IBM kini bisa menyimpan, membaca, dan memodifikasi dokumen dalam format OpenDocument. "Pemerintahan India, Cina dan pasar lainnya telah mengatakan ketertarikan mereka akan hal ini," ujar manajer produk Workplace dari IBM, Arthur Fontaine. Workplace dari IBM dengan kemampuan OpenDocument baru akan tersedia tahun 2006. (wsh) Sumber : detik.com
Penulis : Detik.com
Tanggal Publikasi : 2005-12-13
 
Berita Lainya
 
 
 
 
 
 

 

 

 
 
 
Menurut Anda, sistem apa yang paling banyak dibutuhkan saat ini untuk perusahaan?
 
Sistem Informasi Keuangan
Sistem Informasi Kepegawaian
Sistem Informasi Asset
Sistem Informasi Produksi

 
 
 
   
 

 
 

20/04/2024

 
  ...